Pinang adalah salah satu komoditas ekspor Indonesia yang memiliki permintaan lumayan tinggi. Biji Pinang sendiri sangat berguna untuk bahan makanan, dan juga bahan baku industry seperti pewarna kulit dan obat.
Tidak ada yang mubadzir dari pohon ini. Mulai dari Akar, Buah hingga Upih Pinang, semuanya memiliki manfaat yang luar biasa bagi kesehatan tubuh manusia. Lalu bagaimana cara pengolahan Pinang supaya bisa dimanfaatkan sesuai dengan sebaik-baiknya? Berikut cara pengolahan Buah Pinang supaya bisa digunakan sebagai ramuan kesehatan.
Namun dalam proses pasca panen melalui perebusan supaya buah mengeras dan tidak muda terserang hama atau penyakit. Jika Buah Pinang sudah seperti ini Petani Pinang bisa langsung menjemur Buah Pinang dibawah terik matahari, hingga buah berubah warna menjadi coklat dan kulit buah sudah mulai terurai seperti benang atau rambut.
Setelah kering sempurna buah bisa langsung dikupas atau dibelah dua dengan menggunakan Parang, Pisau, palu atau alat pengupas Buah Pinang. Setelah dikupas, kembali jemur Buah Pinang secara langsung dibawah sinar matahari. Supaya kadar air pada buah yang dapat menimbulkan tumbuhnya jamur bisa lebih berkurang.
Untuk waktu penjemuran Biji Pinang pada proses ke-dua ini dilakukan selama 50 jam atau 4 hari. Biji Pinang yang masih mengandung banyak air dapat mempengaruhi harga jual. Setelah buah benar-benar kering, langkah berikutnya adalah proses Packing.
Untuk packing bisa menggunakan karung plastik / goni ataupun karung sabut. Jika sudah buah Pinang siap untuk didistribusikan kepada pedagang, pengepul atau agen untuk berikutnya dikirim kepada pabrik-pabrik pengolah Buah Pinang. Supaya bisa dibuat menjadi berbagai ramuan yang dapat bermanfaat bagi tubuh.
Baca Juga
Umur Pohon Pinang Berbuah dan Bagaimana Proses Panennya
Jenis Tanah dan Iklim Yang Cocok Untuk Budidaya Tanaman Pinang
Sekedar informasi tambahan untuk para pembaca, jangan gunakan Sirih Pinang pada anak-anak dan juga ibu hamil atau menyusui. Karena Pinang dan daun Sirih bisa menyebabkan kerusakan DNA dan juga kanker pada sel-sel dan pada hewan-hewan percobaan.
Ada hubungan yang perlu diperhatikan antara dosis dan durasi mengunyah sirih dengan perubahan prakanker di bagian Mulut, Tenggorokan, Laring, dan Kanker Tenggorokan.
Tidak ada yang mubadzir dari pohon ini. Mulai dari Akar, Buah hingga Upih Pinang, semuanya memiliki manfaat yang luar biasa bagi kesehatan tubuh manusia. Lalu bagaimana cara pengolahan Pinang supaya bisa dimanfaatkan sesuai dengan sebaik-baiknya? Berikut cara pengolahan Buah Pinang supaya bisa digunakan sebagai ramuan kesehatan.
Pengolahan Pinang
Ada dua masa panen yang bisa dilakukan. Yakni Ketika buah pinang sudah tua, yang biasanya ditandai dengan buah berwarna orange kemerah-merahan, atau panen buah saat muda yakni saat buah masih berwarna hijau tua kira-kira berumur 7 – 8 bulan.Namun dalam proses pasca panen melalui perebusan supaya buah mengeras dan tidak muda terserang hama atau penyakit. Jika Buah Pinang sudah seperti ini Petani Pinang bisa langsung menjemur Buah Pinang dibawah terik matahari, hingga buah berubah warna menjadi coklat dan kulit buah sudah mulai terurai seperti benang atau rambut.
Setelah kering sempurna buah bisa langsung dikupas atau dibelah dua dengan menggunakan Parang, Pisau, palu atau alat pengupas Buah Pinang. Setelah dikupas, kembali jemur Buah Pinang secara langsung dibawah sinar matahari. Supaya kadar air pada buah yang dapat menimbulkan tumbuhnya jamur bisa lebih berkurang.
Untuk waktu penjemuran Biji Pinang pada proses ke-dua ini dilakukan selama 50 jam atau 4 hari. Biji Pinang yang masih mengandung banyak air dapat mempengaruhi harga jual. Setelah buah benar-benar kering, langkah berikutnya adalah proses Packing.
Untuk packing bisa menggunakan karung plastik / goni ataupun karung sabut. Jika sudah buah Pinang siap untuk didistribusikan kepada pedagang, pengepul atau agen untuk berikutnya dikirim kepada pabrik-pabrik pengolah Buah Pinang. Supaya bisa dibuat menjadi berbagai ramuan yang dapat bermanfaat bagi tubuh.
Manfaat Buah Pinang Bagi Tubuh dan Cara Pengolahannya
1. Meningkatkan Gairah
Ambil satu Biji Buah Pinang kering, hancurkan, dan rebus dalam dua gelas air, tunggu hingga menajdi satu gelas, dan minum sebelum berhubungan2. Sebagai Obat Cacing
Ambil ¼ Buah Pinang, setengah jari rimpang Temulawak, dan setengah jari rimpang Kunyit, rebus semua bahan yang sudah disediakan, dan minum hasil rebusan tadi untuk mengatasi Cacingan3. Penguat Gigi dan Gusi
Ambil beberapa Biji Buah Pinang, iris menjadi beberapa bagian dan kunyah irisan Biji Pinang tersebut4. Obat Sakit Pinggang
Ambil beberapa lembar daun Pinang, tumbuk dan hangatkan, kemudian kompreskan pada bagian yang sakitBaca Juga
Umur Pohon Pinang Berbuah dan Bagaimana Proses Panennya
Jenis Tanah dan Iklim Yang Cocok Untuk Budidaya Tanaman Pinang
5. Obat Kudis
Caranya mudah, parut satu buah Biji Pinang, kemudian campurkan dengan seperempat sendok teh kapur sirih, beri air secukupnya, dan oleskan pada Kudis6. Obat Difteri
Caranya siapkan dua Biji Buah Pinang lalu rebus dalam dua gelas air, tunggu hingga tersisa menjadi 1 ½ gelas. Kemudian tambahkan satu sendok makan madu, dan minum untuk sembuhkan DifteriSekedar informasi tambahan untuk para pembaca, jangan gunakan Sirih Pinang pada anak-anak dan juga ibu hamil atau menyusui. Karena Pinang dan daun Sirih bisa menyebabkan kerusakan DNA dan juga kanker pada sel-sel dan pada hewan-hewan percobaan.
Ada hubungan yang perlu diperhatikan antara dosis dan durasi mengunyah sirih dengan perubahan prakanker di bagian Mulut, Tenggorokan, Laring, dan Kanker Tenggorokan.
Komentar
Posting Komentar